BYD M6 Jadi Mobil Dinas Pemkot Surabaya

BYD M6 Jadi Mobil Dinas Pemkot Surabaya

BYD M6 jadi mobil dinas Pemkot Surabaya dalam upaya memenuhi kebutuhan kendaraan dinas ramah lingkungan. Pemerintah Kota Surabaya menyewa sebanyak 42 unit mobil listrik ini untuk digunakan para kepala dinas. Langkah ini menjadi bagian dari transformasi kendaraan dinas menuju teknologi yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Target Pengadaan Mobil Listrik

Pengadaan kendaraan listrik ini dilakukan secara bertahap. Pada Desember 2024, Pemkot Surabaya telah mendatangkan lima unit mobil listrik dengan sistem sewa, masing-masing seharga Rp 13 juta per bulan. Mobil-mobil tersebut digunakan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM), hingga jajaran Asisten di lingkungan Pemkot Surabaya.

Baca Juga : BYD Shark Siap Rilis di Pasar Global

Hingga pekan ini, sebanyak 13 unit mobil listrik telah diterima, dan 42 unit lainnya, termasuk kendaraan untuk Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, ditargetkan tiba pada minggu depan. Jika pihak penyedia tidak dapat memenuhi kebutuhan ini, Pemkot Surabaya akan mencari mitra penyedia lainnya.

Spesifikasi BYD M6

Mobil dinas yang dipilih, BYD M6, adalah MPV berkapasitas 7 penumpang. Varian standar mobil ini dilengkapi baterai 55,4 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 420 km dalam satu kali pengisian daya. BYD M6 juga hadir dalam beberapa varian, termasuk Superior dan Superior Captain, yang memiliki konfigurasi kursi 6-seater dengan Captain Seat. Varian Superior dilengkapi baterai berkapasitas 71,8 kWh dengan daya tempuh hingga 530 km, memberikan kenyamanan lebih bagi pengguna.

Spesifikasi Utama BYD M6Detail
Kapasitas Penumpang7 Penumpang
Kapasitas Baterai (Standard)55,4 kWh
Kapasitas Baterai (Superior)71,8 kWh
Jarak Tempuh420-530 km
Harga Sewa Per UnitRp 13 Juta per bulan

Transformasi Kendaraan Ramah Lingkungan

Transformasi kendaraan dinas ini menjadi bukti komitmen Pemkot Surabaya dalam mendukung kendaraan ramah lingkungan. Ali Murtadlo, Kepala Bagian Pengadaan Barang/Jasa dan Administrasi Pembangunan Kota Surabaya, menyebut bahwa penggunaan mobil listrik BYD M6 ini sejalan dengan misi untuk mengurangi emisi karbon di kota tersebut.

“Sudah 13 unit yang datang dari total 42 unit, termasuk mobil untuk Wali Kota Surabaya. Jika kebutuhan belum terpenuhi hingga pekan depan, kami akan mencari mitra penyedia lain untuk memastikan kendaraan tersedia sesuai target,” ujar Ali.

Popularitas BYD M6 di Indonesia

BYD M6 tidak hanya populer sebagai kendaraan dinas, tetapi juga menjadi salah satu mobil listrik terlaris di Indonesia. Pada November 2024, BYD M6 mencatat penjualan sebanyak 1.770 unit secara wholesale, menempatkannya di posisi kesembilan mobil terlaris di Indonesia.

Faktor utama yang membuat BYD M6 diminati adalah efisiensi energi, fitur canggih, dan kenyamanan berkendara. Kehadiran varian Superior Captain dengan Captain Seat memberikan opsi premium yang cocok untuk keluarga maupun penggunaan resmi.

Baca Juga : BYD Bao Leopard 5: SUV Tangguh dengan Harga Terjangkau

Pemkot Surabaya Mendukung Kendaraan Listrik

Dengan hadirnya mobil listrik BYD M6 sebagai kendaraan dinas, Surabaya terus menunjukkan komitmennya terhadap penggunaan teknologi yang berkelanjutan. Langkah ini diharapkan menjadi inspirasi bagi kota-kota lain di Indonesia untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan.

Hubungi Dealer BYD Surabaya

Ingin tahu lebih banyak tentang BYD M6 atau mencari kendaraan listrik untuk kebutuhan Anda? Segera kunjungi Dealer BYD Surabaya untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan penawaran terbaik. Dukung gaya hidup ramah lingkungan mulai hari ini!

BYD M6 jadi mobil dinas Pemkot Surabaya menjadi langkah nyata dalam mendukung inovasi kendaraan ramah lingkungan, memberikan solusi mobilitas masa depan yang berkelanjutan.

Similar Posts